Sistem Pakar Ayam Petelur

No	Kode Gejala	Nama Gejala
1	G01	Nafsu makan menurun
2	G02	Diare hijau encer
3	G03	Batuk, bersin, ngorok
4	G04	Sesak nafas, megap-megap
5	G05	Kelumpuhan (sayap/kaki)
6	G06	Gerakan kepala berputar (tortikolis)
7	G07	Penurunan produksi telur
8	G08	Bersin-bersin
9	G09	Keluarnya cairan dari mata/hidung
10	G10	Bentuk telur abnormal
11	G11	Pembengkakan pada muka
12	G12	Perdarahan pada kaki
13	G13	Kematian mendadak
14	G14	Diare putih seperti kapur
15	G15	Mengantuk
16	G16	Pertumbuhan terhambat
17	G17	Feses berdarah
18	G18	Diare
19	G19	Lesu
20	G20	Pembengkakan di kepala atau sendi
21	G21	Penurunan berat badan
22	G22	Mata keruh atau buta
23	G23	Bengkak pada wajah
24	G24	Leleran kental dari hidung
25	G25	Pembengkakan sinus
26	G26	Diare berbau busuk
27	G27	Batuk
28	G28	Luka di kulit (kerak)
29	G29	Kesulitan bernafas (pada bentuk difteri)
30	G30	Kelumpuhan kaki/sayap (kekurangan Vitamin B)
31	G31	Penurunan kualitas telur (kekurangan Vitamin D)
32	G32	Bulu kusam dan rontok (kekurangan Vitamin A)
33	G33	Penurunan berat telur
34	G34	Warna kerabang telur pucat
35	G35	Ayam tampak menggigil
36	G36	Aktivitas menurun
37	G37	Kepala sering disembunyikan di bawah sayap
38	G38	Sayap menggantung
39	G39	Ayam berdiri diam (seperti patung)
40	G40	Lemas saat berjalan
41	G41	Muntah lendir
42	G42	Mata bengkak
43	G43	Luka di dalam mulut
44	G44	Kepala dan leher berputar
45	G45	Nafas berbunyi saat malam hari
46	G46	Feses berbusa
47	G47	Lesi pada organ dalam (saat postmortem)
48	G48	Kejang
49	G49	Berat badan tidak naik meski pakan cukup
50	G50	Telur lunak atau tanpa cangkang
51	G51	Nafas berbau
52	G52	Ayam sering menyendiri dari kelompok